Pages

Selasa, 22 Januari 2013

Parahnya; Aku Mencintaimu

Aku...
Sebenarnya aku ini siapa?
Kekasihmu atau bukan?
Sebenarnya aku ini punya hati atau tidak?
Sebenarnya aku ini punya perasaan atau tidak?
Atau bahkan aku tidak mempunyai hati dan perasaan?
Iya..
Seperti manusia bodoh, tolol, dan idiot!

Apa aku selalu membuatmu kesal?
Apa kamu lelah?
Aku kamu bosan?
Apa menurutmu perhatianku itu kurang?

Baik..
Aku memang tidak peka terhadapmu.
Perhatian saja... Tidak.
Pantas-pantas saja kalau kamu merasa begitu :)
Tidak apa :)

Mungkin kamu merasa aku tidak penting lagi, ya...

Apa yang bisa dipertahankan dari aku;
Seorang manusia bodoh, tolol, dan idiot yang tidak pernah peduli terhadap perasaan kekasihnya...

Seharusnya aku sadar...
Seharusnya aku peka...
Seharusnya aku mengerti...
Tapi apa?
Tidak sama sekali!

Nyatanya aku hanya bisa merusak perasaanmu...
Nyatanya aku hanya merusak hari-harimu...
Nyatanya...
Ahh... Benar!
Nyatanya aku hanya bisa membuatmu sedih dan merusak semuanya...

Maaf.
Meski menurutmu aku tidak peka,
Tetapi aku memiliki jantung yang masih berdetak,
Serta otak untuk berpikir...
Jantungku akan lebih cepat berdetak ketika di dekatmu...
Bolehkah kusebut itu “CINTA”?
Karna disetiap detaknya membuat otakku selalu berpikir tentang KAMU, KAMU, dan KAMU...
Lucu ya!


Kamu, sabar ya menghadapi anak manja :)

WITH LOVE, 
Norma Annisa Luthfiani

Minggu, 20 Januari 2013

Taman Kota {}

Ngawi, 20 Januari 2013

Suaramu yang begitu lembut.. 
Begitu nyaman ku dengarkan..

"Kita mau kemana?", tanyamu dengan suara lembut.
"Terserah."
"Kok terserah?"
"Aku nggak tau beli kertas dimana."
"Duh, Kamu. Ayolah."
"Iya, iya. Yaudah ke Aries aja, ya."
Kitapun berjalan menuju Aries...
"Tutup. Kemana?", tanyamu.
"Nggak tau."
"Kok nggak tau? Yaudah ke Delima aja."
"Iya."

Percakapan kita diperjalanan itu..
Aku menyukainya..

Makan siang kita waktu itu..
Aku sangat menikmatinya..

Dan obrolan kita di taman kota siang itu..
Sungguh.. Aku merindukan saat-saaat seperti ini..
Saat-saat dimana kita berdua, berdua, dan berdua..
Obrolan tentang sebuah pengalaman serta masa depan..

Aku masih enggan berbicara..
Aku tersenyum.. Sungguh! Aku senang!
Aku masih tidak percaya hari ini terjadi..
Kita bersama, selama itu (?)

"Tuhan, aku mau dia..
Hanya dia..
Tidak perlu yang lain..
Yang aku mau hanya dia, Tuhan..
Aku mau, karna aku mencintainya.."

Terimakasih untuk hari ini..
Terimakasih sudah meluangkan waktu..
Terimakasih sudah menemaniku..
Terimakasih sudah membuat rasa suka, sayang, dan cinta itu bertambah lagi..

Berlama-lama lah dihatiku..
Berlama-lama untuk selamanya..

3 jam berlalu..
Kita harus pulang..
Sampai jumpa lagi, sayang :)

WITH LOVE,
Norma Annisa Luthfiani

Jumat, 18 Januari 2013

Kangen {}

Aku..
Mungkin kamu merasa, aku selalu tidak bisa..
Mungkin kamu merasa, aku tidak mementingkan kamu..
Mungkin kamu merasa, aku tidak memperjuangkanmu..
Mungkin kamu merasa, aku tidak ingin bertemu denganmu (?)
Mungkin kamu merasa, sudah lelah..

Maaf..
Aku selalu tidak bisa..
Bukan aku tidak mementingkan kamu..
Bukan aku tidak memperjuangkan kamu..
Aku selalu ingin bertemu kamu..
Bahkan aku selalu ingin bersama kamu..

Mmmh..
Aku kangen kamu..
Apa kabar kamu?

Waktu kita bertemu terakhir di tempat parkir tadi pagi, kamu ingat?
Iya..
Aku tidak bisa mendekat..
Aku tidak bisa menyentuhmu..
Bahkan aku tidak bisa memperhatikan senyummu..

Aku dan kamu terpaut dalam beberapa meter. Mata yang saling bertemu menggantikan komunikasi lewat mulut. Sebenarnya mata kita saling berbicara, bukan? Atau hanya mataku saja, sedangkan matamu hanya diam?
Menerka-nerka tentang kamu memang tidak kenal habisnya. Meskipun menerka-nerka itu lelah, tetapi aku rasa tidak. Karena itu tentang KAMU.

Aku kangen--
WITH LOVE,
Norma Annisa Luthfiani

Dosen Bahasa dan Sastra Indonesia {}

Ayah : "Adek kalau kuliah mau ambil jurusan apa?"
Aku : "Bahasa dan Sastra Indonesia."
Ayah : "Kenapa?"
Aku : "Aku pengen ikut menjunjung tinggi bahasa persatuan." *dengan bangganya*
Ayah : "Kalau sudah ambil jurusan itu?"
Aku : "Aku pengen nantinya dapet beasiswa, Yah. Terus suatu saat pengen ke luar negeri, misalnya; Australia, Jepang, Korea, dll untuk ngajar Bahasa Indonesia disana. Aku juga kepingin jadi dosen Bahasa Indonesia."
Ayah : "Adek punya bakat apa di bidang itu?"
Aku : "Belum, sih. Tapi suatu saat, pasti."
Ayah : "Darimana belajarnya?"
Aku : "Kan bisa memaksimalkan waktu ngerjakan tugas bahasa, Yah?"
Ayah : "Setelah cita-cita tercapai jadi dosen Bahasa Indonesia?"
Aku : "Mau coba jadi penulis novel."
Ayah : "Ya, sudah. Maksimalkan waktu belajarmu. Masuk di PTN yang bagus. Semangat belajarnya ya."
Aku : "Siap!" *tersenym lebar*


Norma Annisa Luthfiani : (dulu) Malas belajar. Malas membaca. Malas mengerjakan PR. Suka online-online-dan online.

Norma Annisa Luthfiani : (sekarang) Suka membaca. Suka menulis. Suka SMS. Dan masih suka online.

Perbedaannya?
Mungkin dia masih sama seperti dulu. Mungkin dia masih suka online dan SMS. Kedua sifat tersebut tidak bisa dihapus olehnya. Tetapi meskipun begitu, Norma yang sekarang lebih rajin membaca lho, daripada Norma yang dulu..

Semenjak suka membaca dan menulis, jadi kepingin punya cita-cita yang berhubungan dengan Bahasa Indonesia. Suatu saat nanti, pasti.

Nasib seseorang tidak akan berubah kecuali kita sendiri yang mengubahnya.

Iqbaal : Let's always do positive things better and faster !

Norma ♥